Tahapan Proyek Investasi


A.Pembuatan Pra FS (Feasibility Studi)
    a. Pendahuluan
    b. Pengumpulan dan klasifikasi data
    c. Analisis dan Proyeksi Kebutuhan :
    d. Servis Benchmarks dan Performance Standart
    e. Parameter dessain dan standart teknis
    f. Kajian teknis, formulasi komponen-komponen dan opsiteknik
    g. Kajian lingkungan dan rekomendasi
    h. Identifikasi biaya sosial dan manfaat ekonomi
    i. Identifikasi dan rekomendasi kelembagaan, pengaturan dan SDM
    j. Identifikasi biaya ”Project Enhancement Measures”
        1). Tujuan untuk memperkecil resiko yang timbul selama pelaksanaan KPS
        2). Usaha yang diperlukan pemerintah daerah
            - Menerbitkan berbagai Perda / Perbup pendukung KPS (Kerjasama Pemerintah dan Swasta)
            - Menata kelembagaan yang menangani KPS
            - Mencari dukungan dan donor bilateral / multirateral dan lain-lain
            - Jaminan pemerintah daerah / Kepala Daerah untuk mengatasi Shorfall Operation
    k. Perkiraan biaya awal proyek
        1). Maksud untuk memperkirakan biaya yang dibutuhkan dari masing-masing komponen investas sebagai biaya pendahuluan berdasarkan harga konstan
        2). Biaya awal meliputi :
            - Biaya komponen investasi
            - Biaya administrasi
            - Biaya Engineering (DED dan studi kajian lingkungan)
            - Biaya Proyek (supervisi dan overhead)
    l. Analisis keuangan proyek dan tarif
 1). Tujuan Untuk mengetahui sejauh mana kemampuan keuangan proyek KPS dapat membiayai semua kegiatan dan kewajiban operasional proyek (O & M, Royalti, Usage Fee dan lain-lain), pengembalian investasi serta besarnya Keuntungan wajar
        2). Cara Melakukan pengkajian proyeksi laporan keuangan selama masa proyek
            - Proyeksi keuangan meliputi : proyeksi rugi laba, proyeksi neraca lap. keuangan saat tertentu, Proyeksi arus kas (gabungan rugi laba dan neraca)
            - Asumsi Keuangan Kapasitas pelayanan,inflasi, tarif, biaya invest, biaya O dan M ,Pendanaan, Depresiasi, Biaya Konsesi / Royalti, target keuntungan
            - Analisis menggunakan metode FAM dengan parameter ; FIRR dan DSCR
            - Analisis kepekaan dalam (sensitivity analysis)
            - Perhitungan tarif dengan sistem pemulihan biaya penuh
    m. Identifikasi dan alokasi resiko proyek
        - Identifikasi peristiwa yang memungkinkan terjadinya resiko
        - Alokasi resiko
        - Resiko kinerja proyek, resoko komersial proyek, resiko kekuasaan, resiko keadaan kahar
    n. Penilaian kelayakan KPS, pemilihan bentuk KPS
    o. Formulasi proses pengadaan
    p. Proses pengalihan proyek dan persetujuannya
        - Identifikasi proses pengalihan aset, personil operasional sesuai kesepakatan para pihak
        - Perlu panitia pengalihan proyek untuk menilai semua aset berikut komponennya,
           biaya O dan M rutin / non rutin untuk sisa usia masing masing komponen, biaya kompensasi
        - Pengalihan proyek dilakukan setelah laporan panitia disepakati bersama
    q. Identifikasi pihak-pihak terlibat dan prosedur diseminasi
    r. Formulasi jadual pengadaan

B. Rencana Bentuk Kerjasama

C. Rencana Pembiayaan Proyek dan Sumber Dananya

D. Rencana Penawaran Kerjasama yang mencakup Jadwal, Proses, dan cara penilaian

E. Tor Investasi
    1). Lingkup Kegiatan
    2). Peran Pemerintah Kabupaten
    3). Peran SKPD
    4). Peran Investor
    5). Organisasi dan manajemen
    6). Kondisi existing Saat ini
    7). Kajian Aspek Hukum
    8). Kajian Dampak Lingkungan dan Pengelolaan Lingkungan
    9). Kajian Aspek Sosial
    10). Kajian Keuangan dan Pembiayaan
        Dengan mempertimbangkan :
        - Biaya investasi
        - Biaya operasional dan kebutuhan modal
        - Sistem bagi hasil
        - Proyeksi Rugi dan Laba
        - Proyeksi Arus Kas
        - Rencana Pendapatan
        - Net Present Value
        - Internal Rate Return (IRR), ROI
        - Sumber Pembiayaan
        - Dan lain – lain
    11). Kajian Aspek Kesehatan Masyarakat
    12). Analisa ekonomi
    13). Perencanaan Teknik Bangunan
    14). Pelaksanaan Konstruksi
    15). Pelaksanaan Pasca Konstruksi
    16). Penyusunan Prakarsa
    17). Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi
    18). Kualifikasi Investor / Peserta Lelang Investasi
    19). Material yang diolah
    20). Transfer teknologi

F. Menyiapkan dokumen terkait dengan lelang investasi
    - Menyiapkan dokumen tender / lelang meliputi RKS dan TOR yang sudah disetujui oleh DPRD
    - Menentukan sistem evaluasi penawaran
    - Pendampingan panitia pengadaan
    - Menyiapkan dokumen tambahan yang dibutuhkan

G. Menyiapkan dokumen untuk persetujuan ke DPRD
    - Membuat draft Persetujuan DPRD dan MOU
    - Pendampingan pembahasan MOU
    - Membuat draft perjanjian antara pemerintahdengan pihak investor

H. Menyiapkan bahan untuk sosialisasi terkait dengan lelang investasi
    - Membuat bahan presentasi untuk sosialisasi
    - Mendampingi pihak pemerintah kota dalam melaksanakan sosialisasi

I. Menyiapkan dokumen untuk proses hibah
    - Menyiapkan dokumen, peraturan yang dibutuhkan dlm proses hibah dari investor ke pemerintah
    - Menyiapkan draft proses hibah dari investor ke pemerintah

Post a Comment

أحدث أقدم