Pengendalian Proyek dengan Kurva S Berdasarkan Pembobotan Item Pekerjaan

 

Setelah melakukan perencanaan terhadap jadwal proyek konstruksi dengan matang, maka langkah selanjutnya melaksanakan proyek tersebut sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Dalam melaksanakan proyek tersebut kita tentu berpegang pada jadwal proyek yang telah kita susun sebelumnya. Untuk itu diperlukan langkah-langkah pengendalian, untuk mengetahui apakah proyek yang sedang kita laksanakan atau kemajuan kerja proyek tersebut sudah sesuai jadwal atau belum. Salah satu alat yang dapat digunakan untuk pengendalian proyek adalah dengan menggunakan kurva S.

Kurva S rencana dapat dibuat berdasarkan waktu mulai paling cepat (EET) atau waktu mulai paling lambatnya (LET). Kurva ini menunjukkan rencana kemajuan proyek yang harus didapatkan pada titik waktu tertentu. Misalnya pada minggu ke-7 sesuai dengan kurva S menunjukkan nilai  33,46%, maka pada minggu ke-7 tersebut proyek dijadwalkan harus sudah mencapai kemajuan 33,46%. Apabila ternyata kemajuan proyek aktual yang didapat kurang dari rencana, maka proyek dikatakan terlambat dari jadwal, dan bila kemajuan proyek melebihi yang dijadwalkan maka berarti  kemajuan proyek lebih cepat dari yang dijadwalkan.

untuk lebih jelas silahkan lihat visualisasi dibawah ini