Petunjuk pelaksanaan Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Base (CTB)


A. Ruang Lingkup
Petunjuk pelaksanaan ini berlaku sebagai Instruksi Kerja Kesiapan Lapangan Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Base (CTB) 

B. Tujuan
Mengatur tata cara dan alur Instruksi Kerja Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Base (CTB) sehingga ada kesamaan persepsi mengenai penyelenggaraan bagi pihak pihak yang terlibat.

C. Acuan
Spesifikasi Divisi 5. Divisi Pekerjaan Perkerasan Berbutir dan Beton Semen

D. Definisi
Instruksi Kerja Kesiapan Lapangan Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Base (CTB) 

E. Tata Cara
Proses pelaksanaan pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Bas (CTB)  sebagai berikut :
1. Toleransi :
  1. Tebal minimum CTB tidak kurang dari yang disyaratkan, tebal maksimum tidak boleh lebih besar 10 mm dari yang disyaratkan.
  2. Tebal rata-rata pada potongan melintang dari survei lapangan harus tidak lebih atau kurang dari 10% dari yang ditentukan.
  3. Variasi Permukaan tidak boleh melampaui 8 mm tiap 3 m, bila di ukur mal datar 3 m.
  4. CTB tidak boleh di hampar lebih dari 15 cm tebal padat, dan tidak boleh kurang dari 7.5 cm tebal padat.
  5. Elevasi Permukaan akhir tidak boleh berubah lebih dari 10 mm dari elevasi rencana.
  6. Ukuran pada tepi lapisan CTB di ukur dari garis sumbu rencana tidak boleh kurang dari yang tertera pada gambar.
2. Pemadatan :
  1. Pemadatan harus dilakukan paling lambat 60 menit semenjak pencampuran dengan air.
  2. Campuran yang telah di hampar tidak boleh dibiarkan tanpa dipadatkan lebih dari 30 menit.
  3. Kadar air pada waktu pemadatan minimum sama dengan kadar air optimum, dan maksimum sama dengan kadar air optimum + 2%.
  4. Pemadatan harus sudah selesai 120 menit semenjak semen di campur air.
3. Pengendalian Mutu :
  1. Pada awal pekerjaan, jumlah silinder yang disyaratkan adalah 6 untuk setiap 1000 m2 base atau bagian yang di hampar tiap hari.
  2. Selanjutnya atas persetujuan Direksi Pekerjaan, jumlah silinder yang disyaratkan adalah 6 untuk setiap 1000 m2 base atau bagian yang di hampar tiap hari.
  3. Persyaratan kuat tekan dengan silinder 150 x 300 mm untuk umur 7 hari adalah 78 kg/cm2, dan untuk umur 28 (dua puluh delapan) hari adalah 120 kg/cm2.
  4. Campuran harus di uji kadar air campuran dan kadar semen dalam campuran.
  5. Lalu-lintas tidak diijinkan lewat di atas CTB, minimum 14 (empat belas) hari sesudah pemadatan.
  6. Kepadatan CTB harus mencapai kepadatan kering lebih dari 95% maksimum kepadatan kering.
E. Tugas dan Tanggung Jawab
1.  Inspector
     - Pelaksanaan
1. Periksa Gambar Kerja
    - Pemadatan
  1. Kendalikan agar pemadatan dilakukan dalam 60 menit semenjak pencampuran dengan air.
  2. Kendalikan agar campuran yang dihampar tidak dibiarkan tanpa dipadatkan lebih 30 menit.
  3. Kendalikan Kadar air pada waktu pemadatan.
  4. Kendalikan Pemadatan agar sudah selesai 120 menit semenjak semen dicampur air.
     - Pengerjaan Akhir
  1. Kendalikan pengerjaan akhir sesuai tolerasi.
  2. Lalu-lintas tidak diijinkan lewat di atas CTB, perawatan minimum selama 14 hari sesudah pemadatan.
2.  Lab Technician
     - Pengendalian Mutu
  1. Kendalikan pada awal pekerjaan, jumlah silinder tes adalah 6 (enam) untuk setiap 1000 m2 base atau bagian yang di hampar tiap hari.
  2. Kendalikan selanjutnya, jumlah silinder tes adalah 6 (enam) untuk setiap 1000 m2 base atau bagian yang di hampar tiap hari.
  3. Periksa kadar air campuran dan kadar semen dalam campuran.

F. Kondisi Khusus
    Ditetapkan secara khusus oleh Direksi Pekerjaan.

G. Bukti Kerja
  1. Lembar Laporan Pengujian
  2. Lembar Pengawasan Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat dengan Cement Treated Base (CTB)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama